1 Ditulis dengan bentuk baris berjajar ke bawah secara berkelompok. Kelompok baris di dalam puisi disebut bait. 2. Diksi atau pemilihan kata bersifat kias, padat, dan indah serta mempertimbangkan rima/persajakan. 3. Penggunaan majas (gaya bahasa) sangat dominan. 4. Latar, alur, serta tokoh tidak begitu ditonjolkan.
Kaumenyapa sebagai satu-satunya yang ku nantikan. Disini, di peluk yang pernah kau nikmati. Aku masih sendiri. Mencari kehilangan, menemui perpisahan. Pada letupan kenang yang memuat kekosongan. Aku membicarakann senyummu di keindahan yang telah hilang. Hancur berkeping, tersapu kesunyian, terinjak lara.
MenurutWaluyo (1991: 83) Bahasa kias adalah bahasa yang bersusun dan berpigura. Bahasa ini digunakan penyair untuk mengatakan sesuatu dengan cara yang tidak biasa, yaitu secara tidak langsung mengungkapkan makna. Kata atau bahasanya bermakna kias atau bermakna lambing. Menurut Ratna (2009: 164) Pengertian bahasa kias (figure of speech) adalah
KATAAKSARA TERTULISKAN Karya . Caru Syahrul. Di senja ini ingin ku berjalan di taman langit Tidak untuk keindahannya Atau canda riang dengan pelangi Ku menyapa rembulan kala berdandan. Rasa ku ingin menggurat kata Ku tulis sajak pada punggung pelangi Pada sayap sayap Dan senyum manisnya. Hingga cahayanyapun jadi indah Dan berkilau
Kaulebih rajin bekerja dari biasanya. Sering kali kau ingatkan aku akan target yang harus kita capai. Waktu kita semakin dekat, untuk bisa menumpas jarak yang membuat rindu terasekat. Namun, pada hari yang tak pernah kuduga. Jam-jam yang kuanggap semua akan baik-baik saja. Kau hempaskankan segalanya.
Puisiakrostik merupakan puisi yang huruf awal tiap barisnya akan membentuk sebuah kata ketika dirangkai/disatukan. Tema puisi bisa apa saja. Bisa pendidikan, alam, sosial, budaya, politik, sahabat, cinta, rindu, hujan, sedih, dll. Cara membuat puisi akrostik Berikut, contoh puisi akrostik dengan berbagai nama ( cek nama kamu di sini ) 1.
. Pranala link puisi n 1 ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait; 2 gubahan dalam bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus; 3 sajak;- bebas puisi yang tidak terikat oleh rima dan matra, dan tidak terikat oleh jumlah larik dalam setiap bait, jumlah suku kata dalam setiap larik; - berpola puisi yang mencakupi jenis sajak yang susunan lariknya berupa bentuk geometris, seperti belah ketupat, jajaran genjang, bulat telur, tanda tanya, tanda seru, ataupun bentuk lain; - dramatik Sas puisi yang memiliki persyaratan dramatik yang menekankan tikaian emosional atau situasi yang tegang; - lama puisi yang belum dipengaruhi oleh puisi Barat, seperti pantun, gurindam, syair, mantra, dan bidal; - mbeling sajak ringan yang tujuannya membebaskan rasa tertekan, gelisah, dan tegang; sajak main-main;berpuisi v membacakan puisi;memuisikan v membuat atau menggubah menjadi bentuk puisi dia berusaha ~ gambar;pemuisian n perihal mengubah pengubahan bentuk bahasa prosa menjadi puisi â Tentang KBBI daring ini Aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI ini merupakan KBBI Daring Dalam Jaringan / Online tidak resmi yang dibuat untuk memudahkan pencarian, penggunaan dan pembacaan arti kata lema/sub lema. Berbeda dengan beberapa situs web laman/website sejenis, kami berusaha memberikan berbagai fitur lebih, seperti kecepatan akses, tampilan dengan berbagai warna pembeda untuk jenis kata, tampilan yang pas untuk segala perambah web baik komputer desktop, laptop maupun telepon pintar dan sebagainya. Fitur-fitur selengkapnya bisa dibaca dibagian Fitur KBBI Daring. Database utama KBBI Daring ini masih mengacu pada KBBI Daring Edisi III, sehingga isi kata dan arti tersebut merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud dahulu Pusat Bahasa. Diluar data utama, kami berusaha menambah kata-kata baru yang akan diberi keterangan tambahan dibagian akhir arti atau definisi dengan "Definisi Eksternal". Semoga semakin menambah khazanah referensi pendidikan di Indonesia dan bisa memberikan manfaat yang luas. Aplikasi ini lebih bersifat sebagai arsip saja, agar pranala/tautan link yang mengarah ke situs ini tetap tersedia. Untuk mencari kata dari KBBI edisi V terbaru, silakan merujuk ke website resmi di â Fitur KBBI Daring Pencarian satu kata atau banyak kata sekaligus Tampilan yang sederhana dan ringan untuk kemudahan penggunaan Proses pengambilan data yang sangat cepat, pengguna tidak perlu memuat ulang reload/refresh jendela atau laman web website untuk mencari kata berikutnya Arti kata ditampilkan dengan warna yang memudahkan mencari lema maupun sub lema. Berikut beberapa penjelasannya Jenis kata atau keterangan istilah semisal n nomina, v verba dengan warna merah muda pink dengan garis bawah titik-titik. Arahkan mouse untuk melihat keterangannya belum semua ada keterangannya Arti ke-1, 2, 3 dan seterusnya ditandai dengan huruf tebal dengan latar lingkaran Contoh penggunaan lema/sub-lema ditandai dengan warna biru Contoh dalam peribahasa ditandai dengan warna oranye Ketika diklik hasil dari daftar kata "Memuat", hasil yang sesuai dengan kata pencarian akan ditandai dengan latar warna kuning Menampilkan hasil baik yang ada di dalam kata dasar maupun turunan, dan arti atau definisi akan ditampilkan tanpa harus mengunduh ulang data dari server Pranala Pretty Permalink/Link yang indah dan mudah diingat untuk definisi kata, misalnya Kata 'rumah' akan mempunyai pranala link di Kata 'pintar' akan mempunyai pranala link di Kata 'komputer' akan mempunyai pranala link di dan seterusnya Sehingga diharapkan pranala link tersebut dapat digunakan sebagai referensi dalam penulisan, baik di dalam jaringan maupun di luar jaringan. Aplikasi dikembangkan dengan konsep Responsive Design, artinya tampilan situs web website KBBI ini akan cocok di berbagai media, misalnya smartphone Tablet pc, iPad, iPhone, Tab, termasuk komputer dan netbook/laptop. Tampilan web akan menyesuaikan dengan ukuran layar yang digunakan. Tambahan kata-kata baru diluar KBBI edisi III Penulisan singkatan di bagian definisi seperti misalnya yg, dng, dl, tt, dp, dr dan lainnya ditulis lengkap, tidak seperti yang terdapat di KBBI PusatBahasa. â Informasi Tambahan Tidak semua hasil pencarian, terutama jika kata yang dicari terdiri dari 2 atau 3 huruf, akan ditampilkan semua. Jika hasil pencarian dari daftar kata "Memuat" sangat banyak, maka hasil yang dapat langsung di klik akan dibatasi jumlahnya. Selain itu, untuk pencarian banyak kata sekaligus, sistem hanya akan mencari kata yang terdiri dari 4 huruf atau lebih. Misalnya yang dicari adalah "air, minyak, larut", maka hasil pencarian yang akan ditampilkan adalah minyak dan larut saja. Untuk pencarian banyak kata sekaligus, bisa dilakukan dengan memisahkan masing-masing kata dengan tanda koma, misalnya ajar,program,komputer untuk mencari kata ajar, program dan komputer. Jika ditemukan, hasil utama akan ditampilkan dalam kolom "kata dasar" dan hasil yang berupa kata turunan akan ditampilkan dalam kolom "Memuat". Pencarian banyak kata ini hanya akan mencari kata dengan minimal panjang 4 huruf, jika kata yang panjangnya 2 atau 3 huruf maka kata tersebut akan diabaikan. Edisi online/daring ini merupakan alternatif versi KBBI Offline yang sudah dibuat sebelumnya dengan kosakata yang lebih banyak. Bagi yang ingin mendapatkan KBBI Offline tidak memerlukan koneksi internet, silakan mengunjungi halaman web ini KBBI Offline. Jika ada masukan, saran dan perbaikan terhadap kbbi daring ini, silakan mengirimkan ke alamat email gmail com Kami sebagai pengelola website berusaha untuk terus menyaring iklan yang tampil agar tetap menampilkan iklan yang pantas. Tetapi jika anda melihat iklan yang tidak sesuai atau tidak pantas di website ini silakan klik Laporkan Iklan
Puisi aksara dan angka dalam cinta. Cinta itu sebenarnya ada dimana-mana tak akan pernah ada habisnya dapat ditemukan pada semua hal. sebab atas nama cinta banyak orang memperoleh kebahagiaan, dan cinta pula banyak orang menuai duka lara. Jadi bagaimana dengan ramalan cinta sejati, atau ramalan cinta menurut tanggal jadian, ketika sesorang meramalkan cintanya sungguhlah sebuah kekeliruan, bukankah cinta itu tak bisa dipaksakan, ketika menjalani kisah cinta haris ada salaing pengertian saling mengisi satau sama lain agar keindahan serta keberkahan cinta dapat di nikmati, tak mengharapkan ramalan cinta menurut persen. tetapi di jalani dengan mengingat sealu sang pemberi cinta, agar cerita cinta yang dijalani dapat menjadi cinta sejati. Cinta itu sungguh mulia dia putih, suci bersih tanpa noda. sebab cinta adalah kasih sayang yang tulus, yg diberikan oleh Allah swt kepada ummatnya. Dialah asal mula segala kasih sayang serta cinta yang ada di permukaan bumi dan langit. Allah-lah yg berkehendak menjadikan setiap logika dan hati manusia cenderung pada perasaan saling mengasihi serta saling membutuhkan. jadi percayakan cinta pada Sang pemberi Puisi Tentang CintaAksara dan angka dalam cinta, judul ini satau dari tiga puisi cinta di kesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara aksara dan angka dalam cinta Puisi lafaz cinta Puisi cinta Salah satu penggalan bait dari ketiga puisi cinta tersebut. "segala rasa telah menjadi sekutu dalam gumpalan rindu Segala tanda tanya menyiratkan rona bahagia Sepertinya tak perlu rumus untuk mengkalkulasi jumlah kerinduanku". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisi cinta berikut AKSARA DAN ANGKA DALAM CINTAAdakah kau tahu ? Aku seperti tanda koma dalam hidupmu Berhenti sesaat lalu beranjak pergi Sesat dalam jiwa begitu hampa saat mencari dirimu Kau adalah bilangan ganjil yang menggenapi inginku Kaulah arti tersembunyi dalam mahligai kasih dalam bui hati Aku hanyalah sebuah jeda dalam hidupmu Terhenti sesaat hanya untuk menjadi tanda kutip Terlalu dini ku menyelami, hingga aku hadir menjadi titik-titik penuh arti Namun segala rasa telah menjadi sekutu dalam gumpalan rindu Segala tanda tanya menyiratkan rona bahagia Sepertinya tak perlu rumus untuk mengkalkulasi jumlah kerinduanku padamu Sebab tak pernah ada batasan jumlah cinta diantara kita Tak pernah terbagi atau mengurangi segala rasa yang terhampar dalam jiwa Kurangkai bait-bait kasih diantara kita Tak perlu pula banyak kata Sebab, kaulah bahasa cintaPUISI LAFAZH CINTAAku ingin mencintaimu dengan sederhana... Seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu... Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... Seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikanny tiada. PUISI CINTACinta Datang tibatiba Mengerling dalam pandangan pertama Mewarnai dunia Merekahkan bungabunga mawar Memutih dalam suci MemabÊkkan kepayang Terenda dalam ikatan Terpuja dalam sakral Membutakan hati Membodohi akal sehat Merajam dalam nista Berbahagialah dirimu yang dilingkup cinta Serasa berdiam dalam nirwana Di bawah naungan rindangnya thuba Mahligai cinta bersenandung merdu manjakan rasa Akupun punya cinta Cinta yang kupungut dari sisasisa yang terbuang Namun tak semerbak melati Hanya bunga bangkai aromakan kebusukan Hidupku tak banyak cinta pun terampas dari maknanya Bermetamorfosa menjelma Bungabunga bangkai Anjinganjing lapar Lalatlalat yang menjijikkan Memadati simpangsimpang jalan Memenuhi emperemper pertokoan Menjamuri bantaran kali Mengintai di sudutsudut malam ___________ Cintaku menggunduk Menguburku hiduphidup Adhy Saputra, 010315 Demikianlah puisi aksara dan angka dalam cinta. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi cinta di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi cinta. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Secara etimologi, arti puisi diambil dari kata poiÄtes yang dalam bahasa Yunani Kuno memiliki arti penyair, penulis, atau pembuat. Sementara itu dalam bahasa latin, puisi diambil dari kata poeta yang bermakna menyebabkan, membangun, menyair, dan menimbulkan. Menurut Para Ahli 1. Aristoteles Aristoteles mendefinisikan puisi sebagai sarana untuk meniru. Maksudnya, puisi merupakan bentuk karya seni yang digunakan untuk meniru atau mewakili kehidupan. 2. Helley Puisi merupakan rekaman detik-detik dalam hidup yang paling indah. Hal itu bisa diambil dari peristiwa-peristiwa yang mengesankan dan mengharukan seperti kegembiraan yang memuncak, kebahagiaan, kisah cinta, atau bisa juga karena kesedihan akibat kehilangan orang yang dicintai. 3. Mulyana Dalam Semi, 198883, Mulyana mengatakan, â³Puisi adalah sintesis dari berbagai peristiwa yang tersaring semurni-murninya dan berbagai proses jiwa yang mencari hakikat pengalamannya, tersusun dengan sistem korespondensi dalam salah satu bentuk.â³ 4. Aisyah Sementara dalam buku Aisyah yang berjudul Panduan Apresiasi Puisi dan Pembelajarannya 2007, ia menyatakan puisi merupakan tafsiran penyair tentang kehidupan. 5. Rachmat Djoko Pradopo Arti kata puisi adalah sebuah interpretasi dan rekaman dari pengalaman-pengalaman penting manusia yang kemudian digubah dalam bentuk yang sangat mengesankan. Definisi tersebut diungkapkan oleh Pradopo dalam bukunya Beberapa Teori Sastra, Metode Kritik dan Penerapannya yang diterbitkan pada tahun 1995. 6. Samuel Taylor Coleridge Puisi adalah kata-kata terindah dalam susunan terindah. Penyair memilih kata-kata yang tepat lalu disusun dengan baik. Baik itu secara seimbang, simetris, memiliki keterkaitan antara satu unsur dengan unsur lainnya, dan lain-lain. Pradopo, 19936 7. Semi Menurut Semi 198884, puisi bisa diumpamakan sebagai sebuah hasil dari kemampuan penyair dalam melihat sesuatu secara antusias dengan jurus yang tepat. Penyair mempertimbangkan apa yang dilihatnya secara matang, lalu menuangkan hasil pengamatannya dan tidak terlalu mempermasalahkannya. 8. Suroto Dalam bukunya yang bukunya yang berjudul Teori dan Bimbingan Apresiasi Sastra Indonesia untuk SMU 1989, Suroto memberikan pendapat bahwa puisi merupakan karangan yang singkat, pekat, dan padat. 9. Thomas Carlyle Dalam Pradopo 19936, Thomas Carlyle mengemukakan bahwa puisi merupakan pemikiran penyair yang bersifat musikal. Dalam menciptakan sebuah puisi, penyair akan menyusun kata-kata sedemikian rupa sehingga bisa menghasilkan rangkaian bunyi yang merdu seperti musik. 10. Hasanudin Dalam bukunya yang bertajuk Membaca dan Menulis Sajak 2002, Hasanuddin mengatakan bahwa puisi adalah pernyataan dari perasaan imajinatif sang penyair. Puisi merupakan sarana untuk mengkonkretkan peristiwa-peristiwa yang ada di pikiran dan perasaan penyair. Ciri-Ciri Puisi Pada umumnya, ciri-ciri puisi adalah berbentuk baris dan bait, diksi yang digunakan bersifat kiasan dan indah, menggunakan majas, mempertimbangkan rima, serta tidak begitu menonjolkan alur. Sementara itu, puisi sendiri dibagi menjadi dua kelompok, yaitu puisi lama dan puisi baru. Adapun ciri-ciri lengkapnya bisa dibaca di bawah ini Puisi Lama 1. Terikat oleh Jumlah Baris, Irama, Rima, Diksi dan Intonasi Salah satu ciri puisi lama yang menonjol adalah keterikatannya dengan unsur-unsur yang telah disebutkan di atas. Sehingga, membedakan puisi jenis ini bisa dibilang cukup mudah. 2. Tidak Menyertakan Nama Pengarang Berbeda dengan puisi yang pada zaman sekarang, puisi lama tidak mencantumkan nama penyairnya. Maka dari itu, meskipun sudah mencari ke mana-mana, tidak akan diketahui siapa yang menulis puisi tersebut. 3. Menggunakan Gaya Bahasa yang Klise Gaya bahasa yang digunakan dalam puisi jenis ini biasanya sama dari awal hingga akhir. Tak hanya itu saja, gaya bahasa yang digunakan juga klise sehingga mudah sekali ditebak maknanya. 4. Umumnya Bersifat Fantasi dan Istana Sentris Ciri lain dari puisi lama yang menonjol adalah isinya yang cenderung khayal dan menceritakan seputar kehidupan istana. 5. Dikenal dengan Sastra Lisan Maksudnya adalah puisi jenis ini biasanya disebarluaskan oleh masyarakat bukan secara tertulis, melainkan dari mulut ke mulut atau lisan. Puisi Baru 1. Tidak Terikat Rima, Baris, dan Irama Salah satu perbedaan nyata dari puisi lama dan baru adalah tidak adanya keterikatan rima, irama, maupun baris. Dengan demikian, penyair modern bisa lebih bisa bebas dalam menuangkan pikiran dan imajinasinya. 2. Menyertakan Nama Pengarang Pada puisi baru, nama penyair tidak anonim sehingga karyanya relatif lebih mudah untuk dicari. Hal ini juga terkait dengan hak cipta. 3. Gaya Bahasa Lebih Dinamis Penggunaan gaya bahasa dalam puisi baru tentu saja lebih dinamis bila dibandingkan dengan puisi lama. Gaya bahasa di awal puisi bisa saja tidak sama dengan akhirnya karena penyair bisa dengan leluasa untuk menggantinya. 4. Menceritakan tentang Kehidupan Kalau puisi lama lebih bersifat khayal dan istana sentris, puisi baru biasanya terinspirasi dari kehidupan sehari-hari. Maka dari itu, jenis puisi ini bisa dikatakan lebih dekat dengan kehidupan penyair dan para pembacanya. Unsur-Unsur Puisi Secara umum, unsur atau elemen puisi dibagi menjadi dua, yaitu struktur fisik dan batin. Mengenai penjelasan lengkapnya bisa dibaca berikut ini. Unsur Fisik 1. Diksi Diksi adalah pilihan kata-kata penyair dalam puisi yang dibuatnya. Pemilihan kata ini tentu saja sangat penting karena berpengaruh pada nilai keindahan puisi. 2. Majas Penggunaan majas atau bahasa figuratif ini juga berkaitan erat dengan makna dan nilai estetika suatu puisi. Di sini, penyair menyampaikan sesuatu dengan cara yang indah dan tidak biasa. Beberapa contoh majas yang sering digunakan untuk dalam karya sastra ini adalah metafora, ironi, personifikasi, satire, litotes, dan lain-lain. 3. Kata Konkret Kata konkret merupakan sebuah kata yang benar-benar mewakili sesuatu yang berwujud nyata dan bisa diserap oleh pancaindra. Kata ini bisa dibilang kebalikan dari simbol atau konotasi. 4. Pengimajinasian Pengimajinasian atau imaji merupakan rangkaian kata-kata yang membuat pembaca lebih mudah mengerti apa yang dituliskan oleh si penyair. Imaji dibagi menjadi tiga tipe, yaitu imaji penglihatan visual, imaji suara auditif, dan imaji raba taktil. 5. Tipografi Isitlah lain dari perwajahan ini merupakan bentuk puisi yang langsung bisa dilihat oleh mata. Contohnya saja bentuk puisinya rata kiri atau kanan, penggunaan huruf kapital, atau penggunaan tanda baca. 6. Versifikasi Maksud dari versifikasi adalah hal-hal yang berkaitan dengan bunyi pada tiap kata, baris, dan bait puisi. Singkatnya, versifikasi berkaitan dengan rima, ritma, dan metrum. Unsur Batin 1. Tema Tema merupakan gagasan pokok yang digunakan penyair untuk mengembangkan puisi. Contohnya, jika tema yang diangkat adalah tentang patah hati, maka isi dari puisi tersebut akan berhubungan dengan hal tersebut. 2. Nada Maksud nada di sini adalah sikap penyair yang ditujukan untuk pembacanya. Nada ini bisa saja mengajak, menjawab menggurui, atau bekerja sama. 3. Ekspresi Puisi biasanya mewakili perasaan yang dirasakan oleh penulis. Ekspresi tersebut bisa jadi kesedihan, kegembiraan, kerinduan, kekaguman, dan masih banyak lagi. 4. Amanat Setiap karya sastra tentu saja memiliki pesan untuk disampaikan kepada pembaca. Penyair bisa mengajak pembacanya untuk lebih mencintai diri sendiri, membantu melestarikan alam, kritis terhadap suatu kebijakan, dan lain-lain. Jenis-Jenis Puisi Setelah mengetahui arti kata puisi, ciri-ciri, serta elemen pembentuknya, kini saatnya beralih ke pembahasan mengenai jenis-jenis puisi. Adapun pembagiannya adalah sebagai berikut Puisi Lama 1. Gurindam Gurindam adalah puisi yang tiap baitnya terdiri dari dua baris kalimat yang rimanya sama. Biasanya, puisi jenis ini berisi petuah kehidupan. 2. Karmina Kalau jenis yang satu ini bisa dikatakan mirip dengan pantun yang biasa dibaca. Yang membedakan adalah kalimatnya lebih pendek. Selain itu, karmina hanya terdiri dari dua baris, yakni sampiran dan isi. 3. Mantra Mantra merupakan ucapan-ucapan yang dianggap mempunyai kekuatan magis dan biasanya digunakan untuk melakukan ritual atau pengobatan. 4. Pantun Bisa dibilang, jenis puisi lama yang satu ini masih cukup populer hingga sekarang. Pantun terdiri dari empat baris, yakni dua sampiran dan dua isi. 5. Seloka Seloka adalah pantun yang saling berkaitan. Puisi ini biasanya ditulis dalam dua baris, empat baris, atau enam baris. 6. Syair Karya sastra yang satu ini asalnya dari Arab. Ciri khasnya berima sama, yaitu a-a-a-a yang biasanya berisi mengenai cerita sebuah peristiwa atau nasihat. 7. Talibun Talibun adalah pantun genap yang jumlahnya lebih dari empat baris. Pada umumnya, puisi lama ini terdiri dari enam baris, delapan baris, atau sepuluh baris. Puisi Baru 1. Balada Jenis puisi baru yang satu ini secara umum menceritakan suatu hal yang menyedihkan atau mengharukan. Contohnya adalah Balada Matinya Sang Pemberontak karya Sapardi Djoko Damono dan Balada Ibu yang Dibunuh karya WS Rendra. 2. Elegi Elegi adalah sebuah puisi yang bercerita tentang kesedihan. Tujuannya adalah untuk mengekspresikan rasa sedih atau duka penyair tentang penyesalan masa lalu atau kepergian orang tercinta. 3. Epigram Arti epigram berasal dari kata epigramma yang dalam bahasa Yunani berarti unsur pengajaran atau nasihat tentang kebenaran. Sesuai dengan artinya, puisi ini berisi tentang ajaran kehidupan. 4. Himne Dulunya, himne merupakan puisi yang berisikan kata-kata pujaan untuk Tuhan, dewa, pahlawan, atau tanah air. Akan tetapi, sekarang maknanya berkembang menjadi sebuah puisi yang dinyanyikan dan bernapaskan ketuhanan. 5. Ode Ode adalah sebuah puisi yang isinya merupakan kata-kata pujian untuk orang yang dianggap berjasa. Bahasa yang digunakan pun menggunakan bahasa formal. 6. Romansa Arti kata romansa sendiri berasal dari bahasa Prancis, yaitu romantiques yang memiliki makna keindahan perasaan, kasih sayang, dan kasih mesra. Seperti definisinya, puisi romansa bercerita tentang seputar kisah cinta. 7. Satire Satire sendiri berasal dari bahasa Latin, yaitu satura yang bermakna kecaman atau sindiran terhadap suatu hal. Pada umumnya, puisi ini berasal dari suatu golongan yang merasa tidak puas dan ditujukan untuk orang yang memiliki kedudukan tinggi atau pejabat. Puisi Kontemporer 1. Puisi Konkret Jenis puisi kontemporer yang pertama adalah puisi konkret. Puisi tersebut biasanya dibuat sedemikian rupa hingga susunannya membentuk sebuah gambar tertentu. 2. Puisi Mantra Seperti namanya, puisi ini memiliki karakteristik yang hampir sama dengan mantra. Hanya saja, isi dari puisi mantra sudah dinamis dan mengikuti perkembangan zaman. 3. Puisi Mbeling Dalam bahasa Jawa, mbeling memiliki arti nakal atau tidak taat aturan. Hal tersebut juga berlaku untuk puisi. Puisi mbeling merupakan salah satu bentuk puisi yang tidak mengindahkan aturan-aturan penulisan yang berlaku. Menurut Bentuk 1. Distikon Dalam setiap baitnya, puisi distikon terdiri dari dua baris. Sementara itu, jumlah baitnya tidak dibatasi. Puisi ini juga disebut puisi dua seuntai. 2. Terzina Istilah lain dari puisi terzina adalah puisi tiga seuntai. Sesuai dengan namanya, puisi ini terdiri dari tiga baris di setiap baitnya. 3. Kuatren Kuatren atau puisi empat seuntai tersebut terdiri dari empat baris dalam setiap baitnya. 4. Kuint Sementara itu, dalam setiap baitnya, puisi kuint terdiri dari lima baris. 5. Sektet Sektet yang juga dikenal sebagai puisi enam untai ini terdiri dari enam baris di setiap baitnya. 6. Septima Puisi yang juga disebut sebagai tujuh seuntai ini memiliki satu baris lebih banyak dibandingkan dengan sektet. 7. Stanza Kalau dalam setiap bait terdiri dari delapan baris namanya adalah stanza atau oktaf. 8. Soneta Dan yang terakhir, soneta merupakan sebuah puisi yang terdiri dari empat belas baris. Akan tetapi, penulisannya dipisah menjadi empat bait. Dua bait pertama berisi empat baris, sedangkan dua bait lainnya berisi tiga baris.
Gratis kerap mendengar kalau Kamu lain tahu arti nama Aksara yang ternyata lewat bagus. Simak artikel berikut untuk mengetahui informasinya! Kendati arti nama Abc lain boleh ditemukan n domestik Islam, lain penting maknanya kurang baik. Berdasarkan asal bahasanya, sapaan yang dapat disandang kaum lelaki maupun wanita ini malar-malar dapat dikatakan mengandung arti nan sangat positif. Anda akan memafhumi artinya pasca- menyimak proklamasi yang kami uraikan di kata sandang ini. Selain arti prolog dan asal bahasanya, di sini kami juga memaparkan arketipe kekeluargaan merek dari sapaan berawalan abc a tersebut. Penasaran sebagaimana apa? Tak perlu berbasa-basi lagi, Engkau bisa sederum menyimak kabar arketipe seputar arti nama Aksara di dasar ini. Baca sampai radu karena di akhir artikel terwalak profil pendek tokoh lelaki dan wanita penyandang sapaan proporsional yang mungkin bisa menginspirasi putra maupun putri Anda nantinya! Nama Aksara Diversifikasi Kelamin Umum Arti Aksara huruf, tidak bisa dihancurkan Asal Bahasa Sanskerta Orang Terkenal K. V. Akshara, Akshara Haasan Pangkal Bahasa Arti nama Aksara nan juga dapat Dia temukan kerumahtanggaan bahasa Jawa ini senyatanya telah pula terdaftar di Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI. Definisinya menurut KBBI merupakan 1 sistem tanda grafis yang digunakan orang untuk berkomunikasi dan adv minim banyaknya mengambil alih ujaran; 2 jenis sistem tanda ilustratif tertentu, misalnya huruf Pallawa, aksara Inka; dan 3 lambang bunyi. Terlepas berbunga definisi tersebut, kata yang tersusun dalam abc Latin a-k-s-a-r-a atau yang ditulis pun dengan ejaan akshara ini aslinya berpokok bermula bahasa Sanskerta, ialah à€
à€à¥à€·à€° aká¹£ara. Aká¹£ara jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia artinya adalah enggak boleh tembelang, tidak bisa dihancurkan, dan lain berubah. Kata ini yakni susunan berpunca à€
a nan berarti tak, dan à€à¥à€·à€°à¥ ká¹£ar yang artinya luluh atau binasa. Dari penjelasan di atas, panggilan ini punya dua makna nan berbeda. Purwa merupakan aksara sistem logo yang digunakan manusia untuk berkomunikasi, dan kedua dimaknai menjadi sesuatu yang tidak boleh dihancurkan. Baca pun Merek-Jenama Anak Amoi Jawa yang Indah buat Upik Tersayang Dia Sangkut-paut Segel Abc dan Artinya Hampir sama dengan Akhtar, sapaan berusul bahasa Sanskerta ini dapat dirangkai dengan panggilan lain sejauh maknanya positif. Peletakannya lagi enggak harus di depan, tetapi dapat di perdua maupun belakang rangkaian. Seperti ini contohnya Aqila Aksara Camilla anak perempuan yang bijaksana, tidak boleh dihancurkan, dan termasyhur Aksara Hikaru Hamzah momongan pria pemilik sukma yang tidak boleh dihancurkan, auranya memancarkan nur terang, dan sangat kuat Rakha Aksara Sanjaya momongan lanang yang fertil menjaga diri sehingga tidak boleh dihancurkan dan caruk meraih kejayaan Baca pula Cap-Nama Kanak-kanak anyir Junjungan Laki Bertamadun berpangkal Bineka Negara Pencetus Tenar 1. K. V. Akshara Sumber Twitter â dcseLEAD Akshara merupakan sendiri sutradara dan penulis naskah berbahasa Kannada bagian berusul kelompok bahasa Dravida. Ia lagi pemimpin dari kerubungan teater Ninasam yang bermarkas di Heggodu, Karnataka, India. Sejak periode 1980-an, ia sudah banyak menulis buku tentang teater dan seni pertunjukan, di antaranya Cinemada Yantrabhase 1981, Ranga Aveeshane 1982, Hadiharayada Hadugalu 1985, dan Ranga Prapancha 2010. Selain menulis dan menjadi penerjemah buku tentang teater ke bahasa Kannada, engkau juga disibukkan dengan beraneka macam programa seminar peradaban. Baca juga Antologi Cap Nama Bayi Perempuan Rupawan lakukan Buah Hati Anda 2. Akshara Haasan Sumber Facebook â AksharaHaasan Sosok yang satu ini adalah pemudi dari aktor senior sambil sutradara dan produser Kamal Haasan. Wanita asal Chennai, Tamil Nadu, India ini mengikuti jejak sang ayah dan terjun ke bumi hiburan sejak musim 2010. Kala itu, ia menjadi ajun sutradara untuk film Society yang dibintangi sang ibu, Sarika. Beliau baru dipercaya melakukan debut akting dulu film bergenre drama kelucuan berjudul Shamitabh di tahun 2022. Hingga 2022, beliau sudah membintangi bilang bioskop berbahasa Hindi dan Tamil, seperti Vivegam 2017, Fingertip 2019, dan Agni Siragugal 2020. Arintha Ayu Widyaningrum ialah alumni Sastra Indonesia UNS bersama-sama koteng pencatat artikel nonfiksi yang pun punya banyak jam cemas menulis fiksi, seperti cerpen dan puisi. Adakalanya terobsesi menulis skrip buat sinema ataupun sinema televisi. Memiliki hobi jalan-jalan di dalam maupun luar negeri. PenyuntingElsa Dewinta Elsa Dewinta ialah seorang penyunting di Praktis Alat angkut. Wanita yang punya passion di dunia content writing ini merupakan lulusan Universitas Sebelas Maret jurusan Public Relations. Baginya, menggambar bukanlah bakat, seseorang bisa menjadi katib hebat karena terbiasa dan mau membiasakan.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Menyusun aksara menjadi kata-kataKadang dilupa, kata-kata dibangun dari aksaraKetika begitu banyak bicara, kata-kata telah mendominasi sehingga aksara tak lagi di ejaMenulislah, aksara tak akan dilupaMenulislah, tak akan amnesia aksaraMenulislah, tak akan kehilangan aksara dalam kataMenulis aksaraBicara kata-kataMelukis warnaSemuanya bermula dari aksara tanpa maknaMenjadi kalimat yang terangkai dari kata-kataAksara telah melahirkan maknaAksara adalah ibu kata-kataTelah melahirkan namaHingga bisa mengucapkan kataAksara telah menjadi kata-kataBisa hanya satu suku kataBisa pula beberapa kataKita tidak terus mengeja aksaraKarena tak ingin terbata-bata Sungailiat, 8 September 2019 Lihat Puisi Selengkapnya
arti kata aksara dalam puisi